STAINLESS STEEL & MUR (BAUT)



MUR dan BAUT adalah sistem sambungan yang dapat dibuka tanpa merusak bagian yang disambung dan alat penyambungnya sendiri. Contohnya sambungan pada konstruksi konstruksi dan alat alat mesin.
Seperti yang sudah kita ketahui, mur dan baut merupakan alat pengikat yang sangat penting, berguna untuk mencegah kecelakaan atau kerusakan pada mesin.
Supaya bisa mendapatkan ukuran yang sesuai, pemilihan mur dan baut  sebagai alat pengikat harus dilakukan dengan seksama. Untuk dapat menentukan ukuran mur dan baut yang baik, berbagai faktor harus diperhatikan seperti kekuatan bahan, sifat gaya yang bekerja pada baut, syarat kerja baut, ketelitian, dan lain sebagainya.
Bagian terpenting dari mur dan baut adalah ulir. Apa itu ulir?  Yaitu drat yang diputar disekeliling silinder dengan sudut kemiringan tertentu, dalam pemakaiannya ulir selalu bekerja berpasangan antara ulir luar dan ulir dalam.
Ada beberapa alat penunjang untuk baut dan mur diantaranya biasa disebut ring/washer.
Ada 2 macam ring yang dikenal dengan nama ring per/ spring washer dan ring plat / plain washer, yang dibedakan sebagai berikut :
Spring Washer : digunakan agar tidak mudah kendor
Plain Washer: Untuk merubah/menurunkan tekanan permukaan
Stainless Steel adalah salah satu bahan dasar daripada baut dan mur.
Tapi, tidak hanya mur dan baut saja, alat alat seperti ring, skrup dan paku keling termasuk yang berbahan dari stainless steel. Mur, baut, ring, skrup dan paku keling yang berbahan stainless steel ini memiliki keunggulan, yaitu tahan terhadap karat, pewarnaan dan korosi.
Ketika mencari pengikat untuk melawan unsur-unsur luar, terutama air, seperti pada mesin cuci, toren dan peralatan yang berhubungan langsung dengan air maka baut, mur dan skrup yang berbahan stainless steel ini haruslah menjadi pilihan pertama. Untuk menjaga bahan stainless steel supaya tetap awet, salah satu caranya bersihkan lah secara rutin.
Nah, bagaimana cara membersihkan nya? Berikut beberapa tips nya
* Air hangat dan kain lap
untuk step pertama gunakan air hangat dan kain lap. Untuk noda2 ringan, cukup dengan air hangat dan kain lap. Setelah melap dengan air hangat dan kain, segera keringkan dengan handuk atau kain kering untuk mencegah bintik-bintik air, karena dapat meninggalkan bekas pada stainless steel.
* Cairan cuci piring dan air hangat
Untuk noda yang lebih sulit dibersihkan dengan air hangat saja, bisa ditambahkan dengan cairan cuci piring. Cukup menuangkan setetes sabun cuci piring pada kain. Tambahkan air hangat pada kain, campur hingga kain pembersih anda berbusa, pastikan juga membilas permukaan mur dan baut secara menyeluruh untuk mencegah noda dan bercak. Gunakan handuk/kain kering untuk mencegah bintik-bintik air yang dapat disebabkan oleh mineral dalam air.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LABEL / LOGO

SELAMAT DATANG DI SITUS KAMI

SPOUR GEAR METALINDO JAYA TEKNIK